Sahabat MH, Pengabdian masyarakat adalah suatu bentuk kontribusi aktif dari anggota masyarakat, terutama akademisi, ilmuwan, dan praktisi profesional, untuk mengaplikasikan pengetahuan, keterampilan, dan sumber daya mereka guna memecahkan masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat. (“Ungkap Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Bpk. Riski Angga Putra, S.Sos.I., M.A”)
Gerakan Kepemudaan yang telah hadir sejak tahun 1950.an dan makin dipertajam pada tahun 1961 oleh Geraman Sosial Mahasiswa UGM di Yogyakarta yang dulu namanya adalah “Pengerahan Tenaga Mahasiswa”, mengenai isu-isu pendidikan, sosial dan lingkungan menjadi basis utama sebagai tujuan dari pada pengabdian masyarakat, dimana pengabdian masyarakat menjadi sangat penting karena membantu menjembatani kesenjangan antara pengetahuan dan kebutuhan masyarakat.
Dengan mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kepentingan masyarakat, pengabdian dapat menjadi motor perubahan yang positif dan berkelanjutan dalam memajukan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial. Maka, pada Komunitas PALI Mengajar saya berpesan Jadilah Obor dalam Kegelapan dan Air dalam Kehidupan, tantangan kedepan akan semakin tajam terlebih kita akan menghadapi situasi demographic dividend. “Tambahnya yang biasa disebut Pak Riski”.
Sementara itu Direktur Research And Social Empowerment Institute (RESEI), Bpk. Teguh Eko Sutrisno, S.Kom.I. Mengatakan, Pada satu dekade terakhir lonjakan kemajuan teknologi di dunia cukup pesat. Bagi negara yang menyiapkan SDM menghadapi perubahan, maka bisa dipastikan akan menikmati tren bonus demografi ( Demographyc Dividen ).Kabupaten PALI sebagai daerah yang kaya, harus melek pada situasi global ini. Menyiapkan SDM adalah harga mati. Oleh karenanya dibutuhkan sinergi di semua aspek pembangunan.
Pembacaan kondisi inilah yang mendorong lembaga RESEI ( Research and Social Empowerment Institute ) melahirkan giat edusosial bernama PALI Mengajar. Sebuah program yang bertumpu dan berorientasi pada pembangunan manusia. Khususnya di sekolah terpencil. Baik lewat program mengajar ataupun program sosial. Saat ini PALI Mengajar telah menjalankan Batch ke 2. Setelah sukses di desa Lunas Jaya, Relawan PALI Mengajar kembali on Mission di Desa Air Itam tahun ini.
Semoga baik alumni maupun sekolah mitra terus Keep in Touch terhadap gagasan pendidikan. Mengawal pembangunan manusia di bumi Serepat Serasan. “Terangnya”.